Siapkan Babinsa Professional dan Berkualitas, Anggota Baru Korem 063/SGJ Laksanakan Aplikasi di Lapangan

KOTA CIREBON - Pembekalan anggota baru Korem 063/SGJ Tahun 2022 sudah melaksanakan aplikasi lapangan kegiatan territorial yang dilaksanakan di wilayah Korem 063/SGJ yang sejak dibuka pada senin (18/4/2022) kemarin dan hari ini merupakan kegiatan terakhir sebelum pelaksanaan pembekalan ditutup. 

Hal itu disampaikan Kapenrem 063/SGJ Mayor Inf U.S.Karlan, S.H ditemui di Media center Penrem 063/SGJ Kota Cirebon, Kamis (21/4/2022).

Baca juga: Danrem 063/SGJ Terima Kunjungan Silaturahmi PT Pertamina (Persero)

Kegiatan aplikasi dilapangan akan membekali anggota baru yang akan menduduki sebagai seorang Pembina Desa yang tersebar di seluruh wilayah teritorial Korem 063/SGJ mulai dari Kab. Karawang sampai dengan Kab. Kuningan.

Menurut Kapen, anggota baru tersebut selama empat hari kemarin, sudah mendapatkan pembekalan-pembekalan dari perkiraan dan situasi diwilayah Korem 063/SGJ, LAtihan penanggulangan bencana alam dan dislokasi satuan, Sejarah dan tradisi satuan, Materiil dan alat perlengkapan satuan, 5 kemampuan territorial serta teknik menulis dan berbicara efektif. Seluruh pemateri merupakan para nara sumber sesuai dengan bidangnya. 

Baca juga: Siapkan Secara Matang Kegiatan TMMD, Danrem 063/SGJ Pimpin Rapat Secara virtual

Lebih lanjut Kapen menyampaikan, bahwa para calon Babinsa akan melaksanakan aplikasi ke Koramil model Kodim 0620/Kab Cirebon yaitu Koramil 2014/Weru. Di Koramil 2014/Weru para calon Babinsa akan diberikan teori praktis tentang bagaimana menjadi seorang Babinsa yang tanggap akan keadaan dan peduli dengan masyarakat binaanya. 

"Dari kemarin (Rabu, 20/4/2022) sampai hari ini para calon Babinsa sudah melaksanakan kegiatan di lapangan Kodim 0614/Kota Cirebon dan Kodim 0620/Kab Cirebon, untuk mengaplikasikan materi-materi yang sudah di sampaikan untuk nantinya jadi bekal ke tugas sebenarnya, " ucap Kapen. 

Baca juga: 14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung

Di Kodim 0614/Kota Cirebon, para peserta diberikan pelatihan pembuatan bis beton dan melihat penggunaan Bios 44 untuk tanaman yang nantinya bisa diaplikasikan ditempat tugasnya. (Bekti)